#######CHAKRA ILAHI
Konsep chakra ilahi, berdasarkan dari pemahaman bahwa alam semesta dgn segala lapisnya, perlu energi untuk bisa bekerja, seperti halnya manusia. Oleh karna itu, harusnya alam semesta itu sendiri mempunyai chakra chakra, sebagai pintu masuk energi
Chakra chakra alam semesta inilah yang disebut chakra ilahi. ada jg yg menyebutnya dengan istilah chakra langit, karna memang letaknya di"atas".
Mesti dipahami, bahwa alam semesta terdiri dari 7 lapis langit, 7 lapis bumi. Chakra ilahi, adalah chakra chakra yang menyuplai kebutuhan ditiap lapis langit agar tetap harmonis, dari langit 1 hingga langit lapis ke 7.
Bisa dikatakan ditiap lapis langit, terdapat chakra chakra ilahi.
###Chakra ilahi dan Spiritualitas.
Chakra ilahi adalah teknik spiritual kuno yang sangat menarik, seperti halnya konsep spiritual lainnya, tujuanya adalah "penyatuan", atau dibilang mencapai kedekatan sedekat mungkin dgn ilahi atau Sang Sumber.
Kedekatan ini dicapai dgn cara menyatukan chakra alam semesta (chakra ilahi) dgn "diri" kita, ""menurunkan" chakra alam semesta kechakra jantung dan menyatukannya. Dgn demikian, kita menjadi "satu" dgn universe itu sendiri, lalu trus keatas sampai chakra chakra ilahi di lapis langit tertinggi.
Beberapa temen yang melatih chakra ilahi, umumnya merasakan suatu nuansa batin yg unik dan menarik, yang kabarnya sulit diungkapkan.
Gimana gitu, ada temen mengungkapkannya dgn
istilah "mabok spiritual". Penyatuan ini, bisa saja mempermudah upaya upaya latihan spiritual kita untuk mencapai kebahagiaan.
###Chakra ilahi dan Healing
Karna butiran energinya yg sangat halus, energi chakra ilahi mempunyai daya tembus yg sangat bagus, dan lebih cepat diserap tubuh, sehingg efek pembersihan dan penyembuhannya jga jadi sangat cepat.
Selain itu, chakra ilahi juga memiliki energi yg melimpah, jadi kita gak perlu takut tekor atau terkuras energi ketika healing kepasien.
Untuk proteksi, sepertinya juga sangat ok, karna memang ntah kenapa semakin keatas, powernya juga semakin kuat, jadi relatif bisa diandalkan ya.
##Kundalini dan chakra Ilahi
Inti kundalini berada dichakra mahkota bisa dikatakan adalah puncaknya, namun itu baru puncak dari perkembangan kundalini didalam tubuh,
Untuk di"luar tubuh", ada konsep yang menyatakan bahwa untuk sampai ke Sang Sumber atau Ilahi, perjalanan kundalini masihlah sangat jauh sekali.
Konsep ini berawal dari temuan para ahli juga sebenarnya. Begini, jika diamati atas chakra mahkota, kita temukan adanya tali spiritual, atau yg disebut dgn antahkarana, umumnya tiap orang tipis banget ukurannya, antahkarana dikenal sebagai penghubung kta dgn ilahi atau sang sumber.
Jika kita coba lebarkan antahkarana, dibersihkan sekalian, maka kita temukan portal portal energi yg memiliki sumber energi melimpah. Portal portal inilah yg kita sebut dgn istilah chakra ilahi, chakra chakra ilahi menyatu dgn antahkarana, yg pada akhirnya akan kita "turunkan" dan "satukan" dgn di.ri kita.
Antahkarana , jika kita liat terus keatas, maka ia akan menjulang tinggi kelapis langit yg lumayan tinggi, sampai ke puncaknya, dilangit ke 7.
Dalam konteks spiritual, antahkarana ini, bisa dibilang merupakan perpanjangan dari sushumna, karna inti kundalini, ntah kenapa jika terus dilatih, maka ia seperti mengambang dan naik keatas antahkarana. Seolah menggambarkan, bahwa inti kundalini memiliki perjalanan yang masih jauh keatas.
Sehingga, ada master master kita tuh, yang menaikkan inti kundalini nya keatas. Nah, kira kira begitulah konsepnya.
Yang menarik lagi, ntah kenapa, Beberapa penekun spiritual tertentu yg sama sekali gak ngerti chakra ilahi, dan kundalini, saya amati kok inti kundalininya bisa naik juga keatas, melalui antahkarana ke chakra chakra ilahi, Mungkin aja, emang udah "fitrah"nya kali ya, inti kundalini tu naik keantahkarana lalu keachakra chakra alam semesta.
Dan, menurut pengamatan, chakra alam semesta, ditiap lapis langit, sangat banyak sekali, misal dilapis langit 1 aj, jumlahnya udah smpai ribuan, bahkan kbarnya milyaran, gak kehitung malah, belum lagi kita bicara lapis langit ke 2, ketiga dan puncaknya ke 7.
Sejauh manakah, ujung perjalanan kita? ntahlah ya. đ
