Sunday, October 18, 2020

NGOMPOL: Dari sudut pandang bawah sadar

###NGOMPOL: Dari sudut pandang bawah sadar

Aaah, ntah kenapa pengen nulis kisah ini. Memori lama kebayang lagi.  Waktu jaman jaman KKN (kuliah kerja nyata). atau KUKERTA y  namanya sekarang?

Jaman jaman kuliahan, dimana jaman jaman suka praktek energi secara brutal (karna saking penasaran dan ingin belajar). Ada temen sakit, ditrapi, ada keluarga sakit, tawarin terapi, tanpa mikir panjang, apa resiko dari hal yg saya lakukan waktu itu.

Sampai sampai, saya, dgn seizin teman teman, 1 team,buka layanan bantuan terapi ke masyarakat ditempat KKN  waktu itu. Bantu bantu, Mulai dari kasus berat, kayak depresi, sampai masalah ringan ringan  kayak asam urat. campur campur deh.

Diantara banyak kasus, ada satu kasus yg teringat sampai saat ini, yaitu kasus anak kelas 4 atau 5 SD gitu. Tapi masih aja suka ngompol.

Singkat cerita, ibu dari anak ini, minta diterapi anaknya. Waktu itu, teknik andelan saya adalah teknik hipnoterapi, tapi dgn beberapa teknik yg sdah saya ubah atau modifikasi sesuai dgn 'style' saya, shingga pasien bsa mencapai somnabulism state (kondisi hypnosis lumayan dalam), dalam waktu bbrapa detik saja. 

Bahkan ssya gak ngomong sedikitpun, kalau tak salah, teknik terilhami dari teknik induksi hipnosis yg tanpa bicara ya dan bersifat rapid induction. saya lupa penggagas tekniknya.

cuma ,bbrapa kali eksperimen dan coba coba, sya nemu teknik buat ngakalinnya, agar klien, bsa  capai somnbulism dalam waktu singkat ,tnpa sya perlu ngomong panjang lebar buat mandu, dgn tingkat keberhasiilan 99%, dgn asumsi tdk ada penolkaan dari klien.

jadi, dimananapun, berada, sya selalu andelin teknik "pribadi" sya ini. Rasanya, Gak pernah gagal ini teknik, sepengetahuan saya. Rahasianya? ada, yaitu edukasi klien , untuk e 
dan teknik, tekniknya gimana? ...rahasia dong...hehe 😁

Untuk edukasi klien, sya terilhami dari salah satu artikel maestro hypnosis indonesia, yg membuka chakrawala sya tntang dunia hypnosis dan bawah sadar, shingga bikin saya jor joran baca buku buku hypnosis international, yg serba ngenglish, yg krna sya gak ngerti ngenglish,  terpaksa terjemahin satu satu pakai kamus. Untung ad gugel translate.

Duh... kok topiknya jadi loncat kebahasan teknik dan sejarah teknik ya? 

 ok, kembali kelaptop.

Singkatnya, anak tadi saya, pandu masuk kondisi hypnosis, setelah sampai kekondisi somnabulism. Saya coba tanyain, kebawah sadarnya.

Ngapa kok pakai ngompol segala. Lalu bawah sadarnya, memberi kode, berupa pengalaman masa lalu, yg jadi Root Cause (akar masalahnya).

Yang ternyata....... 

..........Moooood nulis ilang  Detected.......

#######################################

#NGOMPOL: Dari sudut pandang bawah sadar 02

Yang ternyata....diawali dgn sebuah kejadian, diusia berapa tahun ya, lupa, kalau tak salah 5 tahun. Jadi ia, ngompol dan dimarahin mamanya. Karna pengalaman itu , membuatnya takut tiap malam untuk ngompol. Begitu kira kira ,kata bawah sadarnya 

Secara konsep,  jika merujuk pada teknik hypnotherapy.  perisitiwa ini karna ada "traumatic event", yaitu karna takut. Pesan ketakutan ini, justru dianggap bawah sadarnya dan tubuhnya. Agar "mesti selalu ngompol". 

Sehinnga fiks, diterima . dan jadilah dia ngompol setiap malam, ditambah repetisi ketakutan, yg tiap hari ia alami dari ortunya.

Menurut standart teknik hipnosis, untuk penanganannya , sya mesti merelease emosi takut ini, plus belief system yg ad dibawah sadar anak ini.

Akhirnya, saya coba deh, ilanginnya, dgn teknik ala 'age regression' dgn dberikan pula plus..plus...teknik energi untuk mempercepat proses penetralan trauma.

Singkat cerita, keliatan muka anak, jadi lega, plong..tak brapa lama, saya denger anak ini udah gak ngompol. 

Jadi, ngompol ,seringkali, berawal dari adanya  pengalamam tak menyenangkan dimasa lalu. emosi dari pengalaman ini lah yg perlu dikejar, dan dinetralkan. Sebagai hypnosis ,kta mesti pandai pandai, melacak, dimana gerangan initial sensitizing event (ISE) atau kejadian awal yg jadi  pencetus masalahnya. Yaaah..sejenis sejenis..jadi detective gitu lah, tapi kita jadi detektifan detektifan, kebagian terdalam dari klien. yg kadang, bsa bikin kita kaget jg soal akar masalah dari simptomp persoalan psikosomatisnya.

Tak lama, sewaktu, kami pulang dari dari daerah KKN, mama anak ini, kasih sya oleh oleh pulang, yaitu dodol, dan dodolnya itu enak bangeth 😁.

aaaah, seru ya masa itu,  Teknik masih seadanya, tapi berani bantu bantu yg lain... 😁